diam

ditengah kota kota yang ramai ,duduk seorang gadis kecil dengan bibir terkatum rapat. dia sendiri ya duduk di bangku coklat dengan mata sendu. dia tersenyum kepada mereka yang memberikan dia senyuman, dia tertawa terhadapa mereka yang membuat dia tertawa. senyumnya tulus. tapi ada hal aneh yang merasuki tubuh kecil yang rapuh itu. dia menjadi terpaksa jika tertawa dan tersenyum. dia semakin aneh belakangan ini. setiap orang orang itu datang dan meminta bantuan padanya dia membantu nya dengan senang hati dan tanpa memerlukan waktu yang lama masalah orang-orang itu selesai. dia hebat bisa mendengar ocehan orang orang yang datang drngan hati gelisah. padahal hati gadis itu pun tidak nampak bahagia seperti mereka merka yang datang padanya dan minta bantuannya. gadis itu mencoba meminum segelas kopi hangat. duduk sendiri dan mencoba relax. tapi hujan mengangetkannya dia pun tebangun oleh lamunan nya sendiri. gadis itu mencoba bangkit dari tempat duduknya agar tidak terkena basah. tapi kaki nya kaku ,kaki nya menolak untuk menopang badannya untuk berdiri. kaki nya lebih senang duduk sambil sesekali memainkan air hujan yang membasahi setiap jari nya. gadis itu pun terdiam sejenak ...

tidak tau mengapa setetes air bening menghiasi pipi nya yang tirus. dia menangis. menangis akan kakinya yang tidak mau menopang hidupnya. dia menagis dalam keheningan hujan. kehenigan kota itu jika hujan mulai turun. dia mencoba bangkit tapi enggan sedikit pun kaki nya meneriman panggilan tubuhnya. akhirnya dia berteriak tapi hujan mengalahkan suarnya. gadis itu meringgis. merasakan dingin nya hujan itu. merasakan kaku nya tubuhnya karena hujan. dia mengigil dalam keheningan. mencoba berharap ada seseorang membantu dan menghangatkan tubuh kecil nya ini. tapi tidak ada seorang pun . meraka hanya datang silih berganti sedikit menoleh saja terhadap gadis itu. tiba tiba gadis itu membuka mulutnya dan berkata dalam keheningan "where is the love? where is the peace? i can't find it. i need someone to talk to , to understand me" lalu gadis itu diam. mencoba menggulang kembali kenangan indah belakangan yang dia rasakan dengan kaki nya. melompat berlari dan berenang. indah rasanya...

hujan berhenti

gadis itu menoleh ke atas

awan indah dengan pelangi di atas sana..

gadis itu terdiam kembali.